GEMI (Gebyar Anak Islami) Volume 2 Tahun 2025 Sukses Digelar oleh HIMA Prodi PGMI IAI Hasanuddin Pare
Pare, 27 Februari 2025 – Himpunan Mahasiswa (HIMA) Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Institut Agama Islam (IAI) Hasanuddin Pare kembali sukses menyelenggarakan Gebyar Anak Islami (GEMI) Volume 2 Tahun 2025. Acara yang berlangsung pada Kamis, 27 Februari 2025, di Kampus 2 IAI Hasanuddin Pare ini dihadiri oleh 350 peserta dari berbagai sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah di sekitar wilayah kabupaten Kediri.
Ajang Kreasi dan Prestasi Anak Islami
GEMI Volume 2 hadir sebagai ajang pengembangan bakat dan kreativitas anak-anak dalam bidang keislaman. Dengan mengusung semangat pendidikan yang berbasis nilai-nilai Islam, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah Islamiyah sekaligus memberikan pengalaman berharga bagi generasi muda dalam menanamkan nilai-nilai agama melalui berbagai perlombaan dan kegiatan edukatif.
Kegiatan ini dirancang untuk menjadi sarana bagi anak-anak dalam menyalurkan bakat mereka dalam berbagai bidang keislaman. Selain itu, GEMI juga menjadi wadah bagi mereka untuk belajar bekerja sama, meningkatkan rasa percaya diri, dan menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat. Melalui lomba-lomba yang diadakan, anak-anak tidak hanya diuji dalam kemampuan akademis atau seni, tetapi juga dibimbing untuk memahami pentingnya akhlak dan etika dalam kehidupan sehari-hari.
Tak hanya itu, GEMI Volume 2 juga diharapkan dapat memperkenalkan nilai-nilai Islam dalam suasana yang menyenangkan dan inspiratif. Dengan menghadirkan berbagai kegiatan berbasis edukasi, peserta dapat merasakan pengalaman belajar yang berbeda dari pembelajaran di sekolah. Mereka dapat mengenal berbagai aspek keislaman secara lebih mendalam melalui metode interaktif dan kompetitif yang membuat mereka lebih termotivasi untuk terus belajar dan mengembangkan diri.
Selain bagi peserta, GEMI juga memiliki dampak positif bagi para guru dan pendamping. Mereka dapat melihat perkembangan anak-anak dalam berbagai aspek, mulai dari kecerdasan intelektual hingga kecerdasan spiritual. Bahkan, kegiatan ini menjadi ajang bagi para pendidik untuk berbagi pengalaman serta memperluas wawasan tentang metode pembelajaran berbasis nilai-nilai Islam yang lebih kreatif dan inovatif.
Dalam sambutannya, Pembina Panitia GEMI 2025, Thoha Putra, menyampaikan bahwa acara ini merupakan lanjutan dari suksesnya GEMI pertama dan diharapkan dapat menjadi agenda tahunan bagi mahasiswa PGMI IAI Hasanuddin Pare.
“Kami sangat bersyukur atas antusiasme para peserta, guru pendamping, serta pihak kampus yang telah mendukung terselenggaranya GEMI Volume 2. Harapan kami, acara ini dapat menjadi wadah bagi anak-anak dalam menyalurkan bakat dan menumbuhkan semangat berkompetisi secara Islami,” ujarnya.
Beragam Lomba Islami untuk Mengasah Kemampuan
GEMI 2025 menghadirkan berbagai jenis perlombaan yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan wawasan keislaman anak-anak. Beberapa kategori lomba yang diadakan antara lain:
- Pildacil (Pemilihan Dai Cilik) – Mengasah kemampuan anak-anak dalam berdakwah dengan penuh percaya diri.
- Tahfidz dan Sambung Ayat – Lomba menghafal Al-Qur’an dan menyambung ayat dengan ketepatan tajwid.
- Kaligrafi Islam – Menampilkan keindahan seni menulis huruf Arab dalam berbagai gaya tulisan.
- Menyanyi Religi – Mengembangkan bakat seni suara anak-anak melalui lagu-lagu bernuansa Islami.
- Adzan Subuh – Menguji kemampuan dalam melantunkan adzan dengan suara yang indah dan sesuai kaidah.
Ketua HIMA PGMI IAI Hasanuddin Pare, menuturkan bahwa lomba-lomba tersebut dirancang untuk mengembangkan potensi anak-anak dalam bidang keislaman sekaligus menanamkan nilai-nilai positif sejak dini.
“Kami berharap anak-anak yang mengikuti lomba ini tidak hanya berkompetisi, tetapi juga semakin mencintai Al-Qur’an dan nilai-nilai Islam. Selain itu, ajang ini juga menjadi wadah untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah di antara peserta,” ungkapnya.
Antusiasme Peserta dan Harapan ke Depan
Acara GEMI Volume 2 disambut dengan penuh antusias oleh para peserta dan guru pendamping. Salah satu peserta, , siswa dari Madrasah Ibtidaiyah, mengungkapkan kegembiraannya bisa berpartisipasi dalam ajang ini.
“Saya sangat senang bisa ikut lomba Hafalan Juz Amma. Ini menjadi pengalaman berharga bagi saya untuk lebih rajin menghafal Al-Qur’an. Semoga acara seperti ini bisa terus diadakan,” katanya dengan penuh semangat.
Sementara itu, Ketua Program Studi PGMI IAI Hasanuddin Pare, Dr. Inchinia Angger Rowin, S.Fil.I, M.Pd., dalam pidato penutupnya menyampaikan apresiasi kepada panitia yang telah bekerja keras demi suksesnya acara ini. Ia juga berharap bahwa GEMI dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda dalam mencintai dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.
“Kegiatan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa PGMI memiliki peran yang besar dalam membangun pendidikan Islam sejak dini. Kami berharap GEMI dapat terus berkembang dan menjadi agenda rutin yang lebih besar di tahun-tahun berikutnya,” ujarnya.
Penutupan dan Penghargaan bagi Pemenang
Sebagai penutup, acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang dari masing-masing kategori lomba. Para pemenang mendapatkan trofi, sertifikat penghargaan, dan hadiah menarik sebagai bentuk apresiasi atas usaha dan kerja keras mereka dalam berkompetisi.
Dengan suksesnya penyelenggaraan GEMI Volume 2 Tahun 2025, diharapkan kegiatan ini dapat terus berlanjut dan semakin memberikan manfaat bagi generasi muda Islam dalam mengembangkan potensi serta kecintaan terhadap nilai-nilai keislaman.
Reporter: Tim Jurnalis Kampus IAI Hasanuddin Pare
Editor: Redaksi Berita Kampus